Selasa, 08 Januari 2013

psikologi kognitif


Nama : Irma
NPM    : 11601060022
Prody : Bimbingan Konseling Sekolah
Lokal   : A3

A.  PENGAERTIAN PSIKOLOGI KOGNITIF
Psikologi Kognitif adalah salah satu cabang dari psikologi dengan pendekatan kognitif untuk memahami perilaku manusia. Psikologi kognitif mempelajari tentang cara manusia menerima ,mempersepsi,mempelajari,menalar,mengingat dan berpikir tentang sesuatu informasi.
Definisi kognitif adalah suatu kegiatan pikiran dimana seseorang sadar akan objek suatu pemikiran atau persepsi.
Gagne adalah salah satu tokoh teori belajar kognitif. Gagne menyatakan bahwa belajar merupakan perubahan disposisi atau kecakapan manusia yang berlangsung  selama periode waktu tertentu dan perubahan perilaku itu tidak berasal dari proses pertumbuhan.
Salso (1995) menyatakan bahwa psikologi kognitif adalah studi ilmiah tentang proses berpikir yang meliputi cara memperoleh informasi,cara menyimpan informasi tersebut di dalam otak, dan cara menggunakan simpanan informasi tersebut (istilah lainnya adalah pengetahuan) untuk memecahkan masalah, berpikir atau berbahasa.
Morgan,  dkk…(1986) menyatakan bahwa kognisi sebagai pemroses informasi tentang lingkungan yang dipersepsikan melalui pancaindera.
Santrock (1986),kognisi mengacu kepada aktivitas mental tentang bagaimana informasi masuk ke dalam pikiran, disimpan, dan ditransformasi, serta dipanggil kembali dan digunakan dalam aktivitas kompleks seperti berpikir.
Sujiono, dkk(2004) memberikan batasan tentang kognitif:
-Menurut Terman bahwa kognitif adalah kemampuan untuk berpikir secara abstrak.
-Menurut Colvin bahwa kognitif adalah kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan.
-Menurut Hunt bahwa kognitif adalah teknik untuk memproses informasi yang disediakan oleh indra.
Soemanto (1984:120:121) menyatakan bahwa tingkah laku kognitif merupakan tindakan mengenai untuk memikirkan situasi di mana tingkah laku terjadi. Tingkah laku tergantung pada insight (pengamatan atau pemahaman) terhadap hubungan yang ada dalam situasi. Dalam kognisi terjadi proses berpikir dari proses mengamati yang menghasilkan, memperoleh, menyimpan, dan memproduksi pengetahuan ( Monks dan Knoers 1998:216)
B.  PERAN PSIKOLOGI KOGNITIF
Di dalam dunia psikologi, mempelajari psikologi kognitif sangat diperlukan, karena :
1. Kognisi adalah proses mental atau pikiran yang berperan penting dan mendasar bagi studi-studi psikologi manusia.
2. Pandangan psikologi kognitif banyak mempengarui bidang-bidang psikologi yang lain. Misalnya pendekatan kofnitif banyak digunakan di dalam psikologi konseling, psikologi konsumen dan lain-lain.
3. Melalui prinsiprinsip kognisi, seseorang dapat mengelola informasi secara efisien dan terorganisasikan dengan baik.
v Aspek Kognitif
1) Kematangan → Semakin bertambahnya usia, maka semakin bijaksana seseorang.
2) Pengalaman → hasil interaksi dengan orang lain.
3) Transmisi sosial → hubungan sosial dan komunikasi yang sesuai dengan lingkungan.
4) Equilibrasi → perpaduan dari pengalaman dan proses transmisi sosial.
v Ada 2 sistem yang mengatur kognitif
1. Skema → antar sistem yang terpadu dan tergabung
2. Adaptasi, terdiri dari asimilasi dan akomodasi.
• Asimilasi terjadi pada objek yang meliputi biologis (refleksi, keterbatasan kemampuan dll) dan kognitif (menggabungkan sesuatu yang sudah diperoleh)
• Akomodasi terjadi pada subjek
v Terdapat 3 prinsip dasar psikologi kognitif:
1. Belajar aktif
2. Belajar lewat interaksi sosial
3. Belajar lewat pengalaman
v Menurut Piaget bahwa perkembangan kognitif individu meliputi empat tingkat yaitu :
(1) sensory motor;
(2) pre operational;
(3) concrete operational dan
(4) formal operational

Tidak ada komentar:

Posting Komentar